Rabu, 21 April 2010

riset GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK


  • Apa yang dimaksud dengan GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK ?

GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak ada medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi, amplitude/amplitude, kecepatan.

Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.

  • Ciri-ciri gelombang elektromagnetik :
    Dari uraian tersebut diatas dapat disimpulkan beberapa ciri gelombang elektromagnetik adalah sebagai berikut:

1. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi pada saat yang bersamaan, sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan minimum pada saat yang sama dan pada tempat yang sama.

2. Arah medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus terhadap arah rambat gelombang.

3. Dari ciri no 2 diperoleh bahwa gelombang elektromagnetik merupakan gelombang transversal.

4. Seperti halnya gelombang pada umumnya, gelombang elektromagnetik mengalami peristiwa pemantulan, pembiasan, interferensi, dan difraksi. Juga mengalami peristiwa polarisasi karena termasuk gelombang transversal.

5. Cepat rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat-sifat listrik dan magnetik medium yang ditempuhnya.

  • Berikut saya akan meriset tentang contoh penerapan gelombang elektromagnetik pada sinar-X.

Dulu, sekitar bulan maret 2009 yang lalu, saya mengalami kecelakaan. Ah .. begini ceritanya ..

Waktu itu, saya dan teman saya (sebut saja dia MELATI :D) baru pulang les, kebetulan saya dengan dia satu motor, akhirnya saya yang bawa motor, waktu bawa motor saya TIDAK KONSENTRASI ! dan akhirnya menabrak mobil (bagian belakang sebelah kiri). Saya sempat menghindar, tapi karena menghindarnya kearah kanan, kami jatuh ke kanan dengan kondisi motor yang gasnya masih jalan (sebut saja kami terseret -.-“). Setelah itu kami berdua dilarikan ke RS, di sana, kami diperiksa, diobati, dsb .. .. Nah, dokter bilang saya harus dirontgen, supaya melihat tulang bahu sebelah kanan ada yang patah atau tidak. Ternyata katanya hanya retak =.=

Waktu melihat alat rontgen saya bingung, “bagaimana sebenarnya cara kerja dari alat rontgen / sinar-X tersebut ?”. TETAPI !! sekarang saya sudah tahu :D berikut adalah cara kerja alat rontgen / sinar-X (riset saya) :

Sinar-X adalah salah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara 10 nanometer ke 100 picometer (mirip dengan frekuensi dalam jangka 30 PHz to 60 EHz). Sinar-X umumnya digunakan dalam diagnosis gambar medikal dan Kristalografi sinar-X. Sinar-X adalah bentuk dari radiasi ion dan dapat berbahaya.

Sinar X di hasilkan apabila elektron bergerak pada kelajuan yang tinggi dan secara tiba-tiba berlaku perubahan dari segi kelajuan. Semua ini berlaku di dalam sebuah tiub x-ray. Di dalam sebuah tiub x-ray terdapat katod (-) yang merupakan sebuah filamen yang dipanaskan oleh tenaga elektrik. Pemanasan yang berlaku menyebabkan elektron dihasilkan dari filemen. Ini semua berlaku untuk persediaan elektron bagi di pecutkan untuk mendapatkan sinaran-X.

  • Sinar-x yang dihasilkan dengan tenaga 20-40 keV mempunyai panjang gelombang 10-7 cm dan sinar ini dikatakan sinar-x lembut (soft- rays).
  • Sinar-x yang dihasilkan dengan 40-125 keV mempunyai gelombang 10-8 cm. Sinar ini kerap digunakan untuk pemeriksaan x-ray diagnostik, manakala panjang gelombang yang lebih pendek lagi yang dihasilkan dengan tenaga 200-1000 keV digunakan dalam rawatan radioterapi yang lebih dalam (deep radiotheraphy). Sinar ini biasanya berukuran < 10-8 cm (hard rays).

riset KELISTRIKAN

Kata “Listrik” dalam kehidupan kita sehari – hari pasti sudah tidak asing lagi di telinga. Sudah pasti ! Karena hampir seluruhnya kegiatan yang kita lakukan berhubungan dengan listrik atau menggunakan listik. Dalam kehidupan kita sehari – hari listrik ikut berperan dalam kegiatan rumah tangga, pendidikan, perkantoran, dst.

Listrik sangat berpengaruh dalam kehidupan, coba saja bayangkan kita hidup tanpa ada listrik. Gak bisa buka facebook !, gak bisa nonton spongebob !, dan kalau hari sudah malam, “tau ah, gelap !”

Kalau dipikir – pikir, listrik begitu gampang digunakan. Tapi ingat, listrik itu TIDAK GRATIS, maka dari itu pemakaian listrik sekarang harus dikurangi, ya paling tidak gunakan listrik pada saat perlu saja, contohnya matikan saja lampu pada saat kita tidak memerlukannya. Ingat seperti iklan di televisi swasta “ ingat 1700 - 2200. Kalau kata Ibu saya, “ listrik jam segitu melonjak kali, mahal “ (itu sih kata Ibu saya, terserah anda mau setuju atau tidak).

Kalau menurut saya sendiri, saya susah untuk “berusaha” hemat listrik pada jam 1700 - 2200 tersebut. Karena pada jam tersebut lampu kamar hidup, AC kamar hidup, televisi hidup, lampu ruang keluarga hidup, lampu ruang makan hidup, kipas angin hidup, komputer/laptop hidup, dan banyak aliran listrik lain yang hidup.

Coba lihat tabel di bawah ini, berikut ini data yang saya kumpulkan dan teman – teman saya sebagai sumbernya.

No

Nama

Banyaknya lampu

Lampu yang paling sering digunakan dalam 1 hari


1

Rolla

20

10


2

Yessi

10

6


3

Dede

56

19


4

Asrie

11

4


5

Dhea

13

9


6

Novia

7

5


7

Saya

74

12


Data di tabel tersebut baru lampu saja, belum lagi jika ditambah dengan televisi, radio, komputer/laptop, AC, microwave, kipas angin, mesin cuci, dan alat – alat yang memerlukan listrik lainnya.

Jadi, kalau menurut saya sendiri, listrik itu memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan kita. Bagaimana menurut anda sendiri ?

riset KALOR

Apa yang dimaksud dengan “kalor” ?

Kalor adalah energi yang diterima oleh sebuah benda sehingga suhu benda tersebut naik atau melakukan perubahan wujud. Jadi kalor adalah salah satu bentuk energi. Kata “kalor” berasal dari kata caloric yang pertama kali diperkenalkan oleh A.L. Lavoisier seorang alhi kimia dari Perancis.

Kalor memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan kita sehari – hari. Sistem pemanas membuat kita tetap hangat pada keadaan dingin. Sedangkan pada keadaan yang panas, kita lebih menyukai suhu rumah atau kamar diusahakan agar lebih rendah atau dingin dengan menggunakan sistem AC. Dan banyak lagi hal – hal yang menggunakan kalor dalam kehidupan kita sehari – hari.

Berikut ini yang saya bahas dalam riset saya kali ini, adalah mengenai perambatan kalor, khususnya konduksi.

Konduksi adalah proses transfomasi panas di dalam zat perantara dimana energi panas berpindah dari molekul yang satu ke molekul yang ada di dekatnya hanya dengan jalan getaran ternal berkala, tanpa ada perpindahan massa zat perantara sama sekali.

Contoh yang gampang saja ..

Ibu saya memasak menggunakan wajan dan suduk / serok / sendok karak (begitulah namanya kata Ibu saya :D). Sebut saja suduk, alat tersebut terbuat dari besi alumunium sebagai konduktor, dan karet, plastik, atau kayu di ujung pegangannya. Karet, plastik, atau kayu tersebut adalah isolator.

Konduktor adalah penghantar panas yang baik. Sedangkan isolator adalah penghantar panas yang buruk atau tidak dapat menghantarkan panas.

Jika Ibu saya memasak, pasti panas dari api kompor “menularkan” kalor / panasnya ke wajan, kemudian karena wajan bersentuhan dengan suduk secara langsung, maka otomatis suduk pun ikut ditularkan panas oleh wajan tersebut. Tapi, ada bagian suduk yang tidak tertular panas, yaitu bagian yang dilapisi dengan karet, plastik, atau kayu. Mengapa ? Karena bahan – bahan tersebut adalah isolator, tidak dapat menghantarkan panas / kalor dengan baik.

riset PEMUAIAN

Pemuaian .. tentu ada di sekitar kita, seperti pemuaian pada kaca jendela, pemuaian pada ban sepeda, pemuaian pada rel kereta api, pemuaian pada kabel listrik atau kabel telepon.

Sebenarnya apa arti dari kata “pemuaian tersebut” ?

Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena pengaruh perubahan suhu atau bertambahnya ukuran suatu benda karena menerima kalor.

Pemuaian terjadi pada 3 zat yaitu pemuaian pada zat padat, pada zat cair, dan pada zat gas.

Pemuaian pada zat gas ada 3 jenis yaitu pemuaian panjang (untuk satu demensi), pemuaian luas (dua dimensi) dan pemuaian volume (untuk tiga dimensi). Sedangkan pada zat cair dan zat gas hanya terjadi pemuaian volume saja, khusus pada zat gas biasanya diambil nilai koofisien muai volumenya sama dengan 1/273.

Sekarang ini, yang saya bahas dalam riset saya kali ini, tentang pemuaian pada kabel listrik. Pemuaian pada kabel listrik termasuk pemuaian panjang, ya tentu saja .. coba anda amati kabel listrik atau telepon yang ada di sekitar anda. Mengapa kabel listrik tersebut pada siang hari terlihat molor atau kendur pada siang hari, sedangkan pada malam hari kabel tersebut tampak kencang. Mengapa hal tersebut terjadi ?

Ternyata, pemasangan kabel listrik atau telepon tersebut memang dibuat kendur, agar menghindari putus atau rusaknya kabel pada saat terjadi pemuaian yang menyebabkan kabel tersebut mengencang.

Apa jadinya kabel jika kabel tersebut dipasang dengan kencang ? Otomatis kabel listrik atau telepon tersebut akan putus ! Maka rumah atau tempat tinggal anda terganggu jaringan teleponnya, dan tidak dialiri listrik !

riset SUHU

Apa makna dari kata “suhu” yang sering kita dengar dalam kehidupan kita sehari – hari ?

Suhu adalah derajat panas atau dingin dari suatu benda, tubuh manusia, maupun ruangan.

Suhu tubuh manusia umumnya adalah 36˚ C, tetapi jika manusia sedang sakit ( biasanya demam ) maka suhu tubuhnya lebih dari suhu normal tersebut.

Sebenarnya, apa yang membuat manusia bisa “jatuh sakit”, apalagi terserang demam.. Menurut saya daya tahan tubuh yang kurang, kecapean, karena “dipaksa” bekerja.

Orang yang terserang demam biasanya tubuhnya hangat / panas, menggigil, merasa kedinginan.

Demikian juga dengan komputer / lapotop. Biasanya suhu komputer saat “ tidak sedang bekerja “ biasa – biasa saja.. katakan saja normal. Tetapi jika komputer sedang bekerja, apalagi dengan “daya tahan tubuh” komputer yang tidak kuat, tetapi tetap “ dipaksa bekerja ”, coba pegang CPUnya, panas atau dingin ? Panas !! Karena komputernya terserang demam !
 

Louisa Gusni Maygrecia Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template